Sunday, 20 October 2019

di PHK Langsung jadi Ojek Online

Bottem(Bowo Item) nama aslinya Bowo Ginting(36), terlihat ramah, hangat menyapa dan bercanda dengan semua pelanggan warung dan teman driver ojol di warung kopi tenda yg berada di kawasan leter U, milik tante Lisa sambil menunggu pemberitahuan dari aplikasi driver gojek di hp.

Dia adalah kordinasi dari Gabungan Gojek Stasiun Tambun Underpass (GSTU) yg terdiri dari 58 orang anggota, sebuah wadah silaturahmi dan penengah jika ada hal yang tidak diinginkan driver ojek online stasiun Tambun.

Warga Kampung Siluman, rt8/rw24, Mangun Jaya, memiliki tiga orang anak, selepas subuh sudah mangkal di kawasan stasiun Tambun, menunggu orderan harus mengumpulkan uang Rp.150ribu dan bonus dari aplikasi untuk nambah uang bensin.

"dari pagi ini sampai nanti jam delapan malam nanti baru pulang, biasanya cukup Rp150 ribu bawa pulang, ya hitung-hitung kali 30 dapat kali ya UMRnya."Tambahnya.

Mantan advokasi serikat pekerja di perusahaan swasta ini juga berprofesi sebagai pelatih bola untuk anak usia 12 tahun di Kabupaten Bekasi.

Suami dari ketua Serikat Pekerja Seluruh Kabupaten Bekasi memulai ojek online sudah 2 tahun semenjak dia di PHK oleh perusahaan swasta yang memperkerjakan dia sebelumnya pada tahun 2017 lalu.

Meski memiliki riwayat kehidupan yang berkecukupan pria tamatan SMA ini berharap dengan pekerjaan ojek online(gojek) ini dapat menunjang kehidupannya di masa depan kelak anaknya sudah besar nanti.

No comments:

Post a Comment